IFRS ( Lanjutan,,the end )
E. Pemicu Penerapan Standar
Internasional
1. Untuk meningkatkan
kualitas jasa yang terkait dengan profesi akuntan:
a. Peningkatan kualitas laporan
keuangan
b. Peningkatan
kualitas jada audit
2. The International Accounting Standard Board ( IASB )
semakin gencar mempromosikan pentingnya
penyamanan atau keselarasan Standar Akuntansi Keuangan untuk seluruh Negara di
dunia dengan alasan :
a. Menarik investasi
melalui transparansi
b. Meningkatkan investasi
global
c. Mengurangi biaya
modal Statement Membership Obligation ( SMO ) IFA.
F. Konvergensi IFRS
Saat ini IFRS
merupakan trend pembahasan yang sangat popular, karena adanya wacana penerapan
standar akuntansi keuangan berbasis IFRS. Proses ini biasa disebut dengan
istilah konvergensi yang terdiri dari harmonisasi, adaptasi
atau adopsi, yang sebenarnya memiliki arti yang tidak sama.
Ada 3 cara melakukan proses
konvergensi yaitu dengan :
1. Adaptasi, membuat
standar akuntansi sendiri yang disesuaikan dengan IFRS
2. Adopsi, mengambil
dan memakai langsung standard dari IFRS
3. Harmonisasi, membuat
standar akuntansi sendiri yang tidak bertentangan
dengan IFRS
Jadi
sebenarnya Indonesia mengambil cara ke-2 yaitu adopsi, namun dengan membuat
beberapa penyesuaian dengan kondisi di Indonesia.
Konvergensi
IFRS akan menyebabkan PSAK menjadi bersifat principle-based. Kondisi ini
membutuhkan prosessional judgment. Jadi, nantinya akuntan dituntut untuk
memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi dalam menyusun laporan keuangan.
Sehingga output tersebut dapat digunakan oleh decision maker dalam mengambil
keputusan yang tepat.
Beberapa
dampak yang timbul dari konvergensi IFRS terhadap PSAK: Smoothing income menjadi
semakin sulit dengan penggunaan balance sheet approach dan fair
value, Relevansi laporan keuangan akan meningkat karena lebih banyak
menggunakan nilai wajar, Akses ke pendanaan internasional akan lebih
terbuka karena laporan keuangan entitas akan lebih mudah dikomunikasikan kepada
investor global, Penggunaan off balance sheet akan menjadi
semakin terbatas
Saat ini,
masih banyak akuntan yang “kurang menguasai” pelaporan keuangan berdasarkan
PSAK. Pertanyaannya, lantas bagaimana dengan penggunaan IFRS nantinya? Sudah
siapkah kita?
Besar harapan
saya, semoga tulisan saya ini akan dapat bermanfaat bagi rekan-rekan semuanya.
Minimal ada sedikit gambaran tentang apa dan bagaimana IFRS itu. ..( The End )
Semoga Tulisan saya ini bermanfaat untuk rekan-rekan semua
No comments:
Post a Comment